25 Februari 2012

Rumah Thierry Henry Segera Dilengkapi Akuarium Setinggi 12 Meter

 Thierry Henry akan merenovasi rumahnya di London supaya bisa memuat kolam ikan raksasa yang dapat menampung 19.000 liter air.
Thierry Henry's house 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Daily Mail
Thierry Rumah Thierry Henry di LondonHenry top skor sepanjang masa Arsenal, baru-baru ini telah kembali ke New York Red Bulls setelah masa pinjamannya di Emirates habis.

Dia telah menorehkan tujuh penampilan bersama skuad The Gunners dan mencetak gol kemenangan atas Leeds di Piala FA dan melawan Sunderland di Liga Primer Inggris sebelum akhirnya dicukur 4-0 oleh AC Milan di Liga Champions.

Tetapi pengaruh Henry di London Utara tampaknya belum akan berakhir, seiring dengan rencananya untuk mendesain ulang rumahnya yang ada di sana.

Henry membuat rencana kontroversial dengan akan menghancurkan rumah yang senilai £5.9 juta dan digantikan dengan rumah yang berukuran lebih besar termasuk akuarium setinggi 12 meter di dalamnya, yang akan menghabiskan £250 ribu untuk pembangunannya.

Henry ingin membangun kembali rumah mewahnya, yang baru selesai dibangun pada tahun 1999 silam dan dikenal sebagai salah satu contoh rumah berarsitektur modern di Inggris, untuk mengakomodasi keinginannya memiliki akuarium raksasa tersebut.

Pesepakbola lain, Stephen Ireland dikabarkan telah menghabiskan £100 ribu untuk membangun akuarium setinggi empat meter, dan dia diyakini merencanakan untuk membuat akuarim khusus hiu di bawah dapurnya. Namun, dengan akuarium super besar Henry, semua hal tersebut akan tampak kecil.



Tampak Depan Rumah Thierry Di London

Rumah Thierry Henry di London
Henry berniat membangun ulang rumahnya di Hampstead, meskipun pembongkarannya ditantang oleh sang arsitek, Sir Richard MacCormac. (Kredit Foto: Daily Mail)


Rencana pembongkaran rumah mewah Henry juga terdengar oleh arsitektur yang mendesain rumah tersebut, yaitu Sir Richard MacCormac. Ia menyatakan tidak setuju dengan rencana pemain asal Prancis tersebut.

Sir Richard, yang juga mendesain beberapa bangunan terkenal di Inggris, mengatakan: "Saya tidak berpikir anda akan meningkatkan daya tahan dengan menghancurkan rumah yang baru berusia 13 tahun."

"Sungguh mengejutkan saya bahwa seseorang yang mampu membangun rumah baru dan mengklaim serius dalam menghargai arsitektur, seharusnya tidak mudah membangun rumah di atas rumah lainnya."

"Saya pikir desain original saya telah dikenal baik oleh penduduk lokal dan saya pikir akan ada banyak orang yang akan kecewa."

"Rumah yang ada sekarang dibangun dengan desain rendah untuk memastikan bahwa rumah tersebut tidak mencolok di area tersebut."


Rencana Baru: Kolam Raksasa

Rumah Thierry Henry di London
Henry rela menghabiskan biaya £12.000 atau Rp170,3 juta per tahun untuk perawatan akuarium sepanjang 4,6 meter, setinggi 12 meter dan lebar 1 meter, termasuk inspeksi mingguan sebesar £50 per jam. Sementara stok makanan ikan untuk akuarium tersebut sebesar £2.500 untuk setahun. (Kredit Foto: Daily Mail)

Rumah baru Henry akan lebih tinggi dari yang ada sekarang, dan akan dilengkapi dengan sebuah bar, bioskop, dan kolam renang.

Henry ingin mengutamakan pemanfaatan energi alam dari rumah barunya, di mana hal tersebut akan diwujudkan dengan panel kaca yang luas untuk menangkap cahaya matahari dan juga atap 'biodiverse' yang akan diisi oleh pohon-pohon dan tanaman.

Sementara itu, akuarium raksasa yang terdapat di sana, akan menjulang dari bagian paling bawah rumah hingga bagian paling atas dengan tinggi sekitar 12 meter. Akuarium tersebut membutuhkan 5.500 galon air untuk terisi, menampung 300 ikan dan membutuhkan £250 ribu untuk pembangunannya.

Akuarium tersebut membutuhkan biaya perawatan sekitar £12 ribu setiap tahun, termasuk inspeksi mingguan yang menghabiskan £50 per jam. Sementara stok makanan ikan selama satu tahun akan menghabiskan biaya £2500.

Akuarium tersebut akan dibangun oleh empat bagian yang berbeda, setiap bagian akan terbagi dalam setiap lantai rumah. Namun, dengan bahan yang tepat, akuarium tersebut akan terlihat sebagai satu akuarium raksasa. Akuarium yang terbagi empat tersebut akan lebih murah untuk dibersihkan dan dirawat daripada satu akuarium langsung.



Apartemen Thierry Henry di New YorkKredit Foto: Splash
Penthouse senilai $14,85 juta

Saat pindah ke New York tahun lalu, Henry menghabiskan $9 juta untuk dua lantai atas apartemen di wilayah Soho, sebelum menambah $5,85 juta lagi untuk lantai di bawahnya.


Apartemen Henry juga mengundang banyak pujian. Ruangan apartemen tersebut memiliki tinggi 17 kaki atau lima meter dari lantai ke atap, dan seluas sekitar 500m² ditambah dengan ruang outdoor yang seluas sekitar 400m².

Dalam apartemen tersebut dilengkapi sebuah ruang media dengan bar, 72" televisi layar datar, Kamar tidur utama yang memiliki dua ruang ganti terpisah (pria-wanita) dan dengan shower tersendiri.
Apartemen Thierry Henry di New YorkKredit Foto: Splash
Rumah mewah dengan akuarium raksasa di London dan apartemen mewah yang sangat luas di New York memang cukup layak bagi Henry yang telah menjadi legenda di Arsenal dan juga menjadi salah satu legenda di dunia sepakbola.

Edgar Davids Tularkan Skil Bola Kepada Anak Indonesia

 
Mantan pemain Juventus, Edgar Davids menularkan keahliannya dalam bermain bola kepada anak-anak Indonesia pada coaching clinic di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Jumat.

Pria yang identik dengan kacamata dan rambut gimbal ini terlihat cekatan dalam memainkan si kulit bundar. Sebelum memberikan pelatihan, terlebih dahulu melakukan pemanasan dengan mantan bintang dunia lainnya yang datang ke Indonesia.

Mantan pemain kelas dunia yang juga hadir dan memberikan coaching clinic adalah mantan kapten Timnas Italia, Fabio Cannavaro, mantan pemain Internazionale, Marco Materazzi, mantan pemain Arsenal, Robert Pires dan dua mantan Timnas Brazil, Denilson dan Djalminha.

Davids yang menggunakan kaos biru dengan celana putih setelah pemanasan langsung bergabung dengan anak-anak yang telah siap mendapatkan bimbingannya.

Selama memberikan bimbingan, pemain yang juga pernah memperkuat AC Milan itu terlihat cukup gembira, terbukti hampir semua anak yang berada didekatnya terus berinteraksi, bahkan beberapa kali dirinya terjatuh akibat diganjal oleh anak Indonesia. Kondisi ini berlangsung hingga bimbingan yang sekaligus pertandingan berakhir.

Setelah coaching clinic berlangsung, keenam mantan bintang dari Eropa dan Brasil tersebut langsung melakukan foto bersama dengan anak-anak. Agenda selanjutnya para mantan pemain akan menjalani pertandingan Showbol di Istora Senayan Jakarta Sabtu malam nanti.
Read more: http://monozcore.blogspot.com/2011/08/blog-widget-burung-terbang-twitter.html#ixzz1kBvSs6XT