Bursa transfer musim dingin, Januari
2012, sudah resmi ditutup. Namun, klub kaya raya Rusia, Anzhi
Makhachkala menyatakan masih menyimpan keberanian mendatangkan bintang
Barcelona, Lionel Messi, untuk bergabung.
Kehebatan Messi mengolah
bola memang tidak diragukan. Striker internasional Argentina itu
terbukti sukses menyabet Ballon d’Or, penghargaan bagi pemain terbaik
dunia, dalam tiga tahun berturut-turut sejak 2009 hingga 2011.Hingga saat ini, Messi menjadi satu-satunya pemain yang berhasil menyamakan prestasi legenda hidup Prancis, Michel Platini, dalam torehan hattrick tersebut. Wajar saja jika sejumlah klub elit Eropa tergiur menggaet bomber 24 tahun itu, termasuk Anzhi.
Setidaknya itulah yang dihembuskan kapten tim Anzhi, Roberto Carlos. Menurut bek senior Brasil itu, pemilik klub Suleyman Kerimov tidak akan keberatan jika tim yang bermarkas di Dinamo Stadium itu memboyong Messi dari Camp Nou. Terlebih, uang bukan lah masalah besar bagi pengusaha Rusia tersebut.
“Bagi Kerimov, tidak pernah ada kendala,” ungkap Carlos kepada surat kabar yang berbasis di Madrid, Marca.
“Jika ada kesempatan kecil saja untuk membeli Lionel Messi, atau pemain sepertinya, dia (Kerimov) pasti akan melakukannya. Dia punya banyak uang untuk itu,” tegas mantan pemain Real Madrid ini, seperti dikutip dari Inside Futbol, Rabu 1 Februari 2012.
Diketahui, pada bursa musim panas Agustus 2011, Anzhi sukses menggaet Samuel Eto’o dari Inter Milan dengan bayaran tinggi. Meski nilai transfer dan gajinya tidak dipublikasi, kabar yang beredar menyebutkan bahwa mantan striker Barcelona itu ditawari gaji sebesar €20 juta, atau sekitar Rp246 miliar, per musim.
Kerimov memang menginginkan Anzhi menjadi salah satu klub elit di Benua Biru. Setelah merekrut Eto’o, pria 45 tahun itu bertekad mendatangkan sederet pemain top dunia guna mewujudkan impiannya. Rekan tim Messi di Barca, Dani Alves, serta kapten Manchester United, Nemanja Vidic, sempat disebut-sebut sebagai incaran tim besutan Yuri Krasnozhan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar