Kejutan
besar muncul dari Qatar. Betapa tidak, ketika orang-orang di dunia
hanya mengenal stadion olah raga di permukaan tanah, maka Qatar sebentar
lagi akan memiliki stadion mewah yang berada di bawah tanah. Inilah
stadion pertama di dunia yang dibangun di bawah tanah. Bukan hanya
sekadar stadion biasa, juga kelengkapan fasilitasnya yang berkelas
dunia. salah satunya adalah stadion ini dilengkapi dengan pendingin
udara, sehingga di sini udara akan terasa sejuk meski penonton penuh
sesak.
Qatar
seolah ingin memanjakan semuanya, bukan hanya penonton tapi juga
pemain, karenanya fasilitas yang disediakan benar-benar menyamankan
orang-orang yang berada di dalamnya. Inilah salah satu langkah Qatar
dalam rangka maju sebagai calon tuan rumah Piala Dunia 2018 mendatang.
Kabarnya, pembangunan akan dimulai awal tahuin depan. Ini memang
perjalanan panjang dan rumit. Sebagai informasi, stadion raksasa ini
dibangun di bawah tanah ibukota Qatar, yakni, di Doha.
Apa alasan Qatar membangun stadion dengan ‘ide gila’ seperti itu?
Rupanya
ketika semua orang terpaku menyaksikan segala pertunjukkan dilakukan di
stadion di permukaan tanah, dan tak mau ‘repot-repot’ memikirkan ide
kreatif lainnya, Qatar ingin mendahului. Negeri ini ingin tercatat
sebagai negara pertama yang membangun stadion di bawah tanah. Sebuah
langkah besar dan pastinya akan dicatat dan dikenang dunia sepanjang
masa.
Bayangkan,
betapa rumitnya pembangunan stadion olah raga itu karena posisinya yang
berada di bawah tanah. Bayangkan juga berapa uang yang diinvestasikan
dalam proyek itu. Tapi semua itu tak akan mengalahkan kebanggaan Qatar
yang menjadi negara pertama memiliki stadion olah raga di bawah tanah.
Stadion
ini mungkin kesempatan Qatar mengajukan diri jadi tuan rumah. Hanya
saja sayangnya, stadion ini hanya berkapasitas tempat duduk 11.000
orang. Kurang besar ya untuk event olah raga seperti Piala Dunia. So,
betapa pun ini merupakan salah satu usaha untuk menarik perhatian agar
event sepak bola akbar itu bisa hadir di negerinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar